ibnchnnel.id – Bali United FC harus kembali menerima hasil minim dalam pekan ke-12 BRI Super League 2025/26 hari Jumat (7/11) sore ini.
Pasukan Serdadu Tridatu harus puas kehilangan tiga poin setelah kalah 2-1 dari tuan rumah Bhayangkara Presisi Lampung FC.
Satu gol dari Made Andhika Wijaya di menit 60 tidak mampu memberikan poin dalam lawatan Serdadu Tridatu pekan ini.
Sebab, satu gol cepat di menit 6 oleh Dendy Sulistyawan dan sundulan Slavko Damjanovic menit 85 memastikan kemenangan milik tuan rumah.
Pelatih kepala Bali United FC, Johnny Jansen menjelaskan situasi timnya saat di arena pertandingan.
Menurut pelatih asal Belanda ini, timnya memulai pertandingan dengan cukup berat setelah kebobolan di menit awal.
Selain itu, rapatnya barisan pertahanan Bhayangkara dan rekor kebobolan sedikit kedua hingga pekan ini juga diakui menjadi tantangan yang coba dipecahkan anak asuhnya di lapangan.
Saat timnya mulai menyamakan kedudukan di babak kedua, petaka kembali datang dari keputusan wasit Pipin Indra Pratama yang memberikan kartu kuning kedua bagi Tim Receveur.
Padahal gelandang nomor punggung 14 itu yang dilanggar namun dipaksa untuk mandi lebih cepat dari waktu berakhirnya pertandingan.
“Kami adalah Bali United yang mencoba memainkan sepak bola yang bagus. Tetapi kami menyadari secara mental kami harus berubah untuk bisa mencetak gol dan memenangkan pertandingan di laga berikutnya,” ungkap Coach Johnny dengan kecewa, seperti dilansir baliutd.com, Sabtu 8 November 2025.
Dengan hasil ini, Bali United masih mengoleksi 13 poin dari 5 kekalahan, 4 hasil imbang dan 3 kemenangan.***





